bersyukur dalam penderitaan (mazmur 69:31-34) observasi Mazmur 69 adalah salah satu mazmur ratapan terbesar dalam Alkitab. Ditulis oleh Daud, mazmur ini menggambarkan: Penderitaan berat yang Daud alami Namun dalam penderitaa, Daud memilih untuk tetap bersyukur dan memuji Tuhan
interpretasi Hal yang dapat di pelajari yaitu bahwa pujian dan ucapan syukur di tengah penderitaan adalah ibadah yang sangat berkenan kepada Tuhan, berdampak bagi orang lain, dan membuka jalan bagi Tuhan untuk menyatakan perhatian-Nya. Dalam keadaan apapun untuk tetap memuji menyembah Tuhan, dan selalu ada ucapan syukur yang menjadi pertanyaan sekarang, apa yang bisa di pelajari dan didapatkan dari ucapan syukur walau dalam tekanan?
1. Tuhan Senang (mazmur 69:32) Tuhan senang dengan setiap pujian kita, bahkan dalam keadaan posisi yang tidak baik baik saja dalam kehidupan kita. Saat kita menaikan pujian dalam keadaan sulit/masalah, Tuhan senang dan memperhatikan kita dan Tuhan menghargai stiap penyembahan kita walau dari hati yang remuk . ayat pendukung: Mazmur 51:19
2. Menjadi saksi dan berkat (mazmur 69:33) Orang lain yang sedang susah akan dikuatkan ketika melihat kita tetap memuji Tuhan. Orang lain yang sedang dalam masalah bisa melihat teladan kita dan hatinya hidup kembali dan mendapat harapan kembali. Sikap kita bisa membangkitkan pengharapan dalam hati orang lain. Ucapan syukur dalam penderitaan menjadi kesaksian hidup yang menyentuh
3. Tuhan mendengar, Tuhan tidak mengabaikan (mazmur 69:34) Tuhan tidak tuli terhadap jeritan hati yang bersyukur. Bukan hanya mendengar, Tuhan juga berbelas kasihan dan bertindak. Bersyukur membuka hati kita untuk menyadari bahwa Tuhan sedang bekerja, bahkan saat kita belum melihat jawabannya.
aplikasi 1. Bersyukur dalam segala hal 2. bersyukurlah karena itu dapat menjadi kesaksian bagi orang lain 3. Jangan berhenti Bersyukur karena Tuhan mendengar dan bertindak
1 Tesalonika 5:18 – “Mengucap syukurlah dalam segala hal…”
