•Manusia cepat berlalu seperti rumput “Pada waktu pagi berkembang dan bertumbuh, di waktu petang lisut dan layu.” (Mazmur 90:5–6)
•Hidup kita seperti uap“Hidupmu sama seperti uap yang sebentar saja kelihatan lalu lenyap.” (Yakobus 4:14)
•Dunia dan keinginannya akan lenyap“Dunia ini sedang lenyap dengan keinginannya.” (1 Yohanes 2:17a)Hidup fana = singkat, rapuh, tidak bisa diandalkan.b. Yang Kekal
•Allah kekal“Dari selama-lamanya sampai selama-lamanya Engkaulah Allah.” (Mazmur 90:2)
•Firman-Nya kekal“Rumput menjadi kering, bunga menjadi layu, tetapi firman Allah kita tetap untuk selama-lamanya.” (Yesaya 40:8)
•Harta di surga kekal“Kumpulkanlah bagimu harta di sorga … karena di mana hartamu berada, di situ juga hatimu berada.” (Matius 6:20–21)
•Hidup kekal dalam Kristus “Barangsiapa percaya kepada Anak, ia beroleh hidup yang kekal.” (Yohanes 3:36) Pilihan Kita: Hidup bagi yang Fana atau yang Kekal?
Paulus mengingatkan: “Sebab kami tidak memperhatikan yang kelihatan, melainkan yang tidak kelihatan; karena yang kelihatan adalah sementara, sedangkan yang tidak kelihatan adalah kekal.” (2 Korintus 4:18)
Panggilan bijak: gunakan hidup fana untuk hal-hal kekal (kasih, iman, pelayanan, warisan rohani). 1. Jangan melekat pada yang fana. Harta, status, usia, semua akan berlalu.
2. Hiduplah untuk yang kekal. Prioritaskan iman, kasih, dan kebenaran.
3. Gunakan waktu fana dengan bijaksana. * Efesus 5:15–16 → “Pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat.”* “Ajarlah kami menghitung hari-hari kami sedemikian, hingga kami beroleh hati yang bijaksana.” (Mazmur 90:12)4.
Pegang janji hidup kekal. Dunia ini berakhir, tapi dalam Kristus kita punya pengharapan yang tidak akan berlalu.Mari jalani hidup singkat ini dengan hikmat, kasih setia, dan pengharapan kekal