" Hidup untuk Kemuliaan Allah " Ayat: 1 Korintus 10:31 Jika engkau makan atau jika engkau minum, atau jika engkau melakukan sesuatu yang lain, lakukanlah semuanya itu untuk kemuliaan Allah.
Rasul Paulus dalam 1 Korintus 10:31 mengingatkan bahwa semua yang kita lakukan, sekecil apapun, harus dilakukan untuk kemuliaan Allah. Dengan kata lain, hidup kita bukan lagi tentang diri kita sendiri, melainkan tentang bagaimana Kristus dimuliakan melalui kehidupan kita.
Hidup yang Berpusat pada Allah. Paulus menulis ayat ini dalam konteks makanan dan minuman yang diperdebatkan dalam jemaat Korintus. Tetapi prinsip ini berlaku lebih luas: segala aspek kehidupan kita adalah ibadah. Saat kita bekerja dengan jujur, kita sedang memuliakan Allah. Saat kita mengasihi keluarga, kita sedang memuliakan Allah. Bahkan saat kita makan dan minum dengan ucapan syukur, itu pun menjadi bentuk penyembahan. Yesus berkata dalam, Matius 5:16, “Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga.
Hidup yang Menjadi Kesaksian Bagaimana kita bisa memuliakan Allah dalam hidup sehari-hari? Dalam perkataan : Biarlah perkataan kita membangun, bukan meruntuhkan. Dalam tindakan: Biarlah perbuatan kita menunjukkan kasih, kejujuran, dan integritas. Dalam motivasi: Biarlah hati kita tidak mencari pujian manusia, melainkan hanya ingin Tuhan dipuji. Hidup yang demikian akan menjadi kesaksian nyata di tengah dunia yang penuh kegelapan. Orang akan melihat Kristus melalui kita.
Saudara, marilah kita belajar menjadikan setiap aspek hidup kita dari hal kecil sampai hal besar sebagai sarana memuliakan Allah. Sehingga hidup kita bukan hanya sekadar "hidup untuk diri sendiri", melainkan "hidup bagi Kristus." Amin.
